Selama bulan Ramadhan, tradisi memberikan santunan kepada anak yatim menjadi salah satu praktik yang sangat dihargai dalam masyarakat Muslim di seluruh dunia. Santunan ini tidak hanya merupakan bentuk kepedulian terhadap kaum yang kurang beruntung, tetapi juga mencerminkan nilai-nilai kemurahan hati dan kedermawanan yang sangat penting dalam ajaran Islam. Dalam suasana bulan suci ini, banyak organisasi dan individu yang aktif mengumpulkan dana dan menyelenggarakan acara khusus untuk memberikan santunan kepada anak-anak yatim. Melalui santunan ini, mereka dapat merasakan kebahagiaan dan kehangatan keluarga yang mungkin tidak mereka miliki secara langsung, serta merasakan dukungan moral dari komunitas yang peduli.
Dalam rangka bulan Ramadhan, Pemerintah Desa Krangkong memberikan santunan kepada anak-anak yatim, piatu, dan yatim piatu. Acara yang berlangsung pada Kamis (06/04/2024) ini dihadiri juga oleh Bhabinkamtibmas , Babinsa, perwakilan Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat Desa Krangkong.
Santunan anak yatim di bulan Ramadhan juga menciptakan ikatan sosial yang lebih kuat di antara anggota masyarakat. Ketika orang-orang berkumpul untuk memberikan bantuan kepada mereka yang membutuhkan, ini tidak hanya menciptakan rasa solidaritas, tetapi juga memperkuat hubungan antarindividu dan antarkelompok. Semangat gotong-royong yang diwujudkan dalam memberikan santunan menciptakan atmosfer yang penuh kasih sayang dan kepedulian di tengah-tengah masyarakat.
Tidak hanya memberikan bantuan materi, santunan anak yatim di bulan Ramadhan juga memberikan mereka harapan dan optimisme untuk masa depan. Dengan merasakan perhatian dan dukungan dari Pemerintah Desa, anak-anak yatim ini dapat merasa dihargai dan termotivasi untuk meraih cita-cita mereka. Ini merupakan momen di mana nilai-nilai kebaikan, empati, dan solidaritas mencuat ke permukaan, memperkaya pengalaman spiritual dan sosial selama bulan suci Ramadhan.